Sabtu, 10 Desember 2011

Menghemat Bandwidth Internet

Seiring dengan bertambahnya layanan organisasi yang dipindahkan ke cloud, efisiensi penggunaan bandwidth Internet menjadi semakin penting. Berikut adalah beberapa teknik yang dapat digunakan untuk menghemat bandwidth Internet di organisasi Anda.
Blok Akses ke Situs steraming.
Video streaming mengkonsumsi bandwidth lebih banyak dibandingkan layanan web lainnya. Oleh karena itu, bila Anda mengijinkan karyawan Anda menggunakan Internet untuk keperluan pribadi, hal yang harus Anda lakukan adalah memblokir akses ke situs streaming, seperti Netflix, You Tube, dan MetaCafe.

Batasi aplikasi backup cloud.

Jika Anda membackup data ke cloud, cek apakah aplikasi backup memiliki mekanisme pembatasan. Aplikasi backup yang tidak dibatasi akan mengkonsumsi bandwidth sebanyak mungkin yang didapat.

Batasi penggunaan VoIP

VoIP adalah protokol lain yang memakan bandwidth. Jika hendak menggunakan VoIP, Anda perlu menerapkan kebijakan yang menyatakan bahwa telepon hanya digunakan untuk kerja.

Gunakan Proxy

Proxy dapat membantu membatasi jumlah traffic web browser. Ketika user mengunjungi sebuah situs, isi halaman di chace  pada proxy server. Menggunakan proxy server tidak hanya menghemat bandwidth, tetapi juga dapat memberikan kesan bahwa koneksi Internet Anda jauh lebih cepat. Pusatkan aplikasi update
Hampir setiap aplikasi dirancang untuk mendownload update berkala melalui internet. Anda dapat menghemat banyak bandwidth dengan memusatkan proses update. Sehingga update yang sama tidak akan di-download berulang-ulang.

Identifikasi User terberat

Di tempat manapun, akan ada beberapa user yang menggunakan Internet lebih banyak dari yang lain. Sebaiknya, Anda mengindentifikasi user terberat dan mengecek apa yang mereka lakukan yang menyebabkan mereka mengkonsumsi banyak bandwidth.

Scan malware

malware dapat merampok banyak bandwidth dengan mengubah PC menjadi bot. Selalu pastikan komputer pada jaringan Anda bersih dari malware.

Gunakan QoS

QoS adalah mekanisme penghematan bandwidth. Jika Anda mempunyai aplikasi yang memerlukan bandwidth dalam jumlah tertentu, Anda dapat mengkonfigurasi QoS untuk mengalokasikan bandwidth yang dibutuhkan untuk aplikasi tersebut.

Pastikan Anda mendapatkan Bandwidth yang Anda bayar

Banyak faktor yang mempengaruhi bandwidth Internet sehingga Anda tidak bisa berharap dapat terhubung ke setiap situs dengan kecepatan maksimum koneksi Anda. Meskipun demikian, koneksi Internet yang didapat harus mendekati apa yang Anda bayar.

Mengoptimalkan koneksi Internet

Ketika koneksi internet kita lambat, maka hal tersebut seperti di luar jangkauan kita. Meskipun demikian, kita dapat mengambil beberapa langkah untuk memastikan bahwa koneksi Internet kita berfungsi optimal
Hindari DNS Bottleneck
Jika Anda menggunakan Active Directory, bisa dipastikan Anda memiliki DNS server. Kadang ada yang melakukan virtualisasi DNS server dan menempatkannya pada mesin yang memiliki resource sedikit.  Ini dilakukan dengan anggapan bahwa DNS server tidak memerlukan resource banyak sehingga DNS server ditempatkan pada mesin lama. Yang harus Anda perhatikan adalah, penting untuk memastikan bahwa DNS server memiliki resource yang cukup untuk mencegah terjadinya bottleneck.

Gunakan DNS forwarder

Hal lain yang dapat kita lakukan untuk mengoptimalkan koneksi Internet adalah menggunakan DNS forwarder. Jika DNS server tidak dapat menyelesaikan permintaan, ia mengirimkan ke alamat forwarding untuk diselesaikan oleh DNS server eksternal.

Amankan access point wireless

Kita dapat mengoptimalkan koneksi Internet dengan mengamankan access point wireless. Ini mungkin terdengar konyol bagi mereka pengelola jaringan kelas korporat karena semua access point mereka pasti sudah aman. Namun, banyak usaha kecil dan menengah yang menjalankan access point wireless yang tidak aman. Dari sudut pandang optimasi Internet, access point yang tidak aman memungkinkan koneksi Internet digunakan oleh siapa saja.

Gunakan browser yang cepat.

Tidak semua browser diciptakan sama. Beberapa lebih cepat dari yang lain. Kecepatan paling tinggi saat ini dipegang Google Chrome. Google Chrome juga membantu mempercepat hal lainnya untuk memperbolehkan Anda untuk melakukan pencarian pada bar alamat URL.

Disable Flash

Flash sudah menjadi bagian situs web sekarang ini. Masalahnya, flash bisa memperlambat sehingga secara langsung mempengaruhi kecepatan browsing. Anda dapat menonaktifkan flash kemudian mengaktifkannya kembali untuk melihat apa yang perlu Anda lihat.

Simpan file web temporer pada RAM disk

Karena RAM disk jauh lebih cepat daripada harddisk standar, menggunakannya untuk menyimpan semua file temporer browser akan menciptakan lingkungan yang lebih cepat untuk browser Anda.
Disable Flash
Flash sudah menjadi bagian situs web sekarang ini. Masalahnya, flash bisa memperlambat sehingga secara langsung mempengaruhi kecepatan browsing. Anda dapat menonaktifkan flash kemudian mengaktifkannya kembali untuk melihat apa yang perlu Anda lihat.

Simpan file web temporer pada RAM disk
Karena RAM disk jauh lebih cepat daripada harddisk standar, menggunakannya untuk menyimpan semua file temporer browser akan menciptakan lingkungan yang lebih cepat untuk browser Anda.

Singkirkan semua toolbar
Sebagian besar user tidak menyadari toolbar tersebut cenderung memperlambat browser. Beberapa toolbar hanya mengambil memory komputer, sementara yang lain menggerogoti bandwidth dengan mengirim dan menerima data ke belakang. Beberapa toolbar mungkin terlihat penting, tetapi jika kecepatan benar-benar prioritas utama, buang bagasi tambahan tersebut untuk mendapatkan peningkatan kecepatan.
Gunakan Tab, jangan jendela
Terlalu banyak tab dapat menyebabkan masalah, tetapi mereka masih merupakan pilihan terbaik untuk efisiensi browsing. Bagaimana tab untuk mempercepat browsing? Ada dua cara. Yang pertama adalah semua tentang pengaturan. Dengan digunakannya tab dalam satu jendela, mencari halaman yang dibutuhkan sedikit lebih cepat. Kedua, browser seperti Chrome memperlakukan setiap tab sebagai proses terpisah. Jadi, ketika sebuah situs web menyebabkan crash, Anda bisa menutup tab tersebut tanpa harus kehilangan tab yang lain.

Packetfence
Packetfence adalah salah satu tool kontrol jaringan yang paling powerful. Ia merupakan tool open source yang dapat dengan mudah diinstal dan dikelola pada Red Hat Enterprise Linux atau CentOS. Anda juga dapat menginstalnya di Ubuntu atau Debian. Dengan tool ini, Anda dapat mengatur siapa saja yang memiliki akses ke apa, kapan mereka memiliki akses, dan berapa banyak akses yang mereka miliki. Packetfence juga menjauhkan user/perangkat yang tidak diinginkan dari jaringan Anda.

OpenDNS
OpenDNS merupakan tool konten web/sekuriti/DNS terkemuka yang sepenuhnya berbasiskan web. Dengan openDNS, Anda dapat menyaring konten, mencegah phishing, memblokir halaman (enterprise saja), delegasi administrasi (Enterprise saja) dan banyak lagi.

Monitor penggunaan jaringan
Jika tidak ingin memblokir traffic, Anda dapat menggunakan tool yang akan memonitor penggunaan jaringan. Dengan tool semacam ini, Anda dapat mengawasi apa yang user lihat kemudian mengambil tindakan yang diperlukan.
Sumber: PCMedia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar